Palu,portalsulawesi.id-Pemilihan Rektor (Pilrek), Universitas Tadulako (Untad), masih dalam proses penundaan,sebelumnya Ketua Senat Untad, Prof H Hasan Basri Ph. D, mengatakan akhir bulan februari atau awal maret akan dilaksanakan pilrek.
Seiring berjalanya waktu pimpinan Untad, Prof Dr Ir H Muhammad Basir Cyio, SE, MS, menerima informasi dari Pihak Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) terkait pilrek. Pilrek Untad belum dilaksanakan pada pekan ini. Namun, dipastikan akan diberikan informasi terkait penjadwalan Pilrek pada pekan depan.
“Kemungkinan pilrek minggu depan, tanggal 4 Maret, kemungkinan besarnya sepanjang pak menteri sudah sampai di Indonesia minggu ini.” kata Prof Basir saat di hubungi media ini, Kamis, 28 Februari 2019.
Prof Basir menjelaskan, tundanya pilrek dikarenakan saat ini Menristekdikti, Bapak Prof Mohamad Nasir PhD sedang menjalankan tugas kedinasan di luar negeri. Mandat kepada pejabat di lingkup Kemenristekdikti yang akan mewakili Menristekdikti belum ditandatangani sehingga Pilrek Untad belum dilaksanakan pada pekan ini.
Untuk itu Rektor Untad, menyampaikan bahwa Pihak Kemenristekdikti telah menyampaikan akan memberikan informasi lanjutan tentang jadwal pilrek Untad. Hal itu disebabkan, dalam pilrek ini, Menristekdikti atau pejabat yang mewakili akan hadir untuk memberikan hak suara sebesar 35 persen, sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
“Pagi ini Pihak Kemenristekdikti menyampaikan bahwa Pak Menteri masih di luar negeri dalam rangka tugas dinas. Pekan ini juga Beliau akan berada di tanah air. Olehnya, insya Allah pekan depan jadwal Pilrek dapat diwujudkan karena tinggal menunggu mandat kepada pejabat yang mewakili untuk ditandatangani oleh Pak Menteri.”
“Kami optimis, insya Allah Pilrek dapat berlangsung dengan lancar dan baik dalam nuansa kekeluargaan,” ujar orang nomor satu di Untad itu.***
Penulis : Hanes (CR1)
Editor. :Heru